Menggigit Bibir Menyebabkan Sariawan
07 October 2020 | Joo Izzi
Mengapa terkadang kita menggigit bibir, lidah, atau bagian mulut lainnya secara tak sengaja? Apakah menggigit bibir menyebabkan sariawan?
Alasan Mengapa Kita Menggigit Mulut Sendiri
Terlepas dari mitos apapun yang pernah anda dengar mengenai penyebab mengapa kita menggigit lidah sendiri, berikut adalah alasan-alasan ilmiah mengapa kita kadang tanpa sadar menggigit mulut sendiri.
- Menurut penelitian, menggigit pipi sendiri bisa diakibatkan karena adanya gangguan obsesif kompulsif (obsessive-compulsive disorder). Masih menurut penelitian, wanita lebih lebih sering melakukannya daripada pria
- Gerakan rahang dan lidah kita sebenarnya dikoordinasi dengan baik oleh neuron di otak untuk mencegah agar tidak menggigit diri sendiri. Tapi kadang-kadang, neuron tersebut bisa mengalami korsleting hingga menyebabkan kita secara tak sengaja menggigit mulut sendiri
- Kehilangan konsentrasi. Seringkali ketika makan kita memikirkan masalah yang lain alih-alih berkonsentrasi pada kunyahan yang kita lakukan. Kehilangan konsentrasi akan menyebabkan kita kehilangan kontrol pada beberapa bagian mulut, termasuk lidah atau bibir
- Karena gangguan akibat penggunaan kawat gigi atau gigi tiruan yang tidak pas. Penggunaan gigi palsu atau kawat gigi membuat kita tidak leluasa mengunyah. Kondisi ini kerap kali memaksa kita untuk menggunakan area gigi tertentu untuk mengunyah. Kegiatan mengatur dan menempatkan makanan dengan lidah sering membuat kita tak sengaja menggigit dinding pipi atau lidah sendiri
- Bruxism. Adalah istilah yang sering digunakan untuk menyebut seseorang yang yang kerap kali menggesekkan giginya ke kiri dan ke kanan pada saat tidur secara tidak sadar
- Selain karena beberapa sebab di atas, tentu ada banyak penyebab lainnya mengapa kita kadang tidak sengaja menggigit bibir sendiri hingga menyebabkan luka dan sariawan. Termasuk diantaranya adalah karena kecelakaan saat berkendara, cedera ketika berolahraga, perkelahian, kejang atau epilepsi, penyakit lyme, hingga penggunaan obat seperti antidepresan
Penyebab Sariawan Lainnya
Menggigit bibir atau area mulut yang lainnya adalah satu dari sekian penyebab sariawan. Selain itu, berikut adalah beberapa penyebab sariawan lainnya yang perlu diwaspadai.
- Menggosok gigi terlalu keras
- Menggunakan sikat gigi berbulu kaku
- Menggosok gigi terlalu sering dengan menggunakan pasta gigi yang mengandung Zat SLS atau Sodium Lauryl Sulfate
- Sensitif terhadap makanan atau minuman seperti kacang-kacangan, telur,kopi, coklat, makanan asam, hingga makanan makanan pedas
- Kekurangan vitamin B kompleks, zat besi, asam folat, serta seng
- Bisa juga disebabkan karena mikroorganisme seperti bakteri, jamur, atau virus
- Bakteri helicobacter pylori
- Perubahan hormon, misalnya ketika wanita mengalami menstruasi atau pada saat hamil
- Stres emosional atau cemas berlebihan
- Gangguan usus
- Penyakit radang usus, atau bisa juga disebabkan karena
- Menderita HIV/AIDS
Cara Mencegah Tak Sengaja Menggigit Bibir Sendiri
Mengalami sariawan akibat menggigit bibir sendiri sangat tidak menyenangkan karena bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, menyebabkan bad mood, malas makan, hingga enggan berbicara atau berkomunikasi secara verbal. Berbagai gangguan tersebut sudah pasti akan membuat produktivitas kita menurun dan membuat waktu produktif berkurang. Agar menggigit bibir atau mulut sendiri dapat dihindari, berikut beberapa tips yang bisa anda terapkan.
- Berkonsentrasilah pada saat makan
- Jangan mengunyah terlalu cepat
- Jangan makan sambil berbicara
- Hindari berbicara terlalu cepat
- Kendalikan emosi
- Lakukan manajemen stress
- Biasakan duduk dengan punggung tegak saat makan
- Ganti gigi tiruan jika tidak pas dan kerap menyebabkan beberapa area di mulut tergigit
- Berkonsultasilah dengan dokter apabila punya kondisi tertentu seperti bruxism, penyakit lyme, atau apabila anda terlalu sering menggigit bibir atau bagian mulut yang lainnya
Cara Mencegah Sariawan Karena Tergigit
Luka akibat tergigit gigi sendiri yang pada awalnya kecil bisa berangsur-angsur membesar dan menjadi luka yang lebar atau sariawan. Jika sudah tergigit, agar tak membesar dan menjadi sariawan yang parah, sebaiknya:
Hindari mengkonsumsi makanan yang pedas dan asam, hindari makanan dan minuman yang terlalu panas, jaga kondisi mulut dengan rutin gosok gigi minimal 2 kali sehari serta gunakan obat kumur untuk menghilangkan bakteri. Perbanyak makanan bergizi yang dapat membantu tubuh mengobati dirinya sendiri seperti sayur dan buah-buahan, konsumsi juga makanan atau minuman probiotik seperti yogurt, dan obati dan lindungi luka dengan menggunakan obat sariawan seperti Aloclair Plus agar tidak melebar.
Cara Mengobati Sariawan Akibat Tergigit Gigi Sendiri
Pada artikel sebelumnya, kami telah menulis beberapa cara alami mengobati sariawan menggunakan bahan herbal ataupun buah dan sayuran. Selain menggunakan cara-cara alami, sariawan juga dapat diobati dengan menggunakan obat yang diformulasikan secara khusus dengan menggunakan ilmu medis dan teknologi modern.
Aloclair Plus adalah contoh obat sariawan yang ampuh dan aman digunakan oleh bayi usia 6 bulan hingga manula. Obat ini dibuat dari bahan-bahan alami seperti tanaman lidah buaya atau Aloe vera, akar manis (licorice), ekstrak kayu manis, dan bahan-bahan lain yang berguna untuk mempercepat waktu penyembuhan serta berfungsi untuk melindungi luka agar tidak melebar dan tidak perih saat digunakan untuk makan atau berbicara.
Aloclair Plus yang tersedia dalam tiga pilihan kemasan (kemasan gel, mouthwash, serta kemasan spray) tidak mengandung alkohol dan tidak meninggalkan rasa perih saat diaplikasikan. Karena itulah, obat ini kerap direkomendasikan oleh dokter untuk mengobati sariawan di bibir akibat tergigit gigi sendiri atau karena faktor lainnya, baik oleh anak-anak maupun orang dewasa.
Sumber:
- Klikdokter: 8 Penyebab Lidah Sering Tergigit
- dentalhealth: Mouth ulcers
- Liputan6: 10 Cara Mencegah Sariawan karena Tergigit, Mudah Dilakukan
- Medical News Today: Bit tongue: What to know
- Medicinenet: Canker Sores (Causes, Home Remedies, Treatment, and Prevention)
- Medical News Today: When to see a doctor